Minggu, 07 Maret 2010

Naungan Derita

Seribu tikaman merobek jantung
Merasakan belati yang menancap di ubun-ubun
Satu kata yang meracuni
Mengalir ke seluruh tubuh

Derita cinta dan dua dunia yang bertentangan
Bagaikan mutiara yang di rendam oleh darah
Hati yang bahagia terkubur bara api
Denting lembut dan nada indah seolah jadi saksi

Kesedihan tak pernah menjauh
Kepedihan tak pernah membisu
Lamunan nyawa terekam dalam semilir angin
Mengantarkan ke dalam naungan derita

Renungan jiwa yang menyesatkan hati
Terlamun dalam sepi, terdiam dalam sinar rembulan
Aroma nyawa terenggut derita
Terhilang keinginan memiliki kehidupan hakiki...